Salah satu kebijakan Presiden BJ Habibie di bidang politik adalah UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang otonomi daerah Lahirnya peraturan dilatarbelakangi oleh?
- kekecawaan terhadap Orde Baru yang menempatkan urusan pemerintahan dan keuangan di pusat (Jakarta).
- keprihatinan Megawati Soekarnoputri terhadap kesenjangan pembangunan pusat-saerah
- keinginan B.J. Habibie untuk memajukan daerah-daerah di Indonesia
- Cita-cita B.J. Habibie membuat industri pesawat terbang di Indonesia
- Progam Presiden Soeharto yang belum sempat diterapkan
Jawaban yang benar adalah: A. kekecawaan terhadap Orde Baru yang menempatkan urusan pemerintahan dan keuangan di pusat (Jakarta)..
Dilansir dari Ensiklopedia, salah satu kebijakan presiden bj habibie di bidang politik adalah uu nomor 22 tahun 1999 tentang otonomi daerah lahirnya peraturan dilatarbelakangi oleh kekecawaan terhadap Orde Baru yang menempatkan urusan pemerintahan dan keuangan di pusat (Jakarta)..
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. kekecawaan terhadap Orde Baru yang menempatkan urusan pemerintahan dan keuangan di pusat (Jakarta). adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban B. keprihatinan Megawati Soekarnoputri terhadap kesenjangan pembangunan pusat-saerah adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban C. keinginan B.J. Habibie untuk memajukan daerah-daerah di Indonesia adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban D. Cita-cita B.J. Habibie membuat industri pesawat terbang di Indonesia adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. Progam Presiden Soeharto yang belum sempat diterapkan adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. kekecawaan terhadap Orde Baru yang menempatkan urusan pemerintahan dan keuangan di pusat (Jakarta)..
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
